Kesempurnaan
cinta
By
Anggun Afril Q.
Zona
tempat di mana paket lengkap tersedia
Suka,
duka, tawa juga haru
Dinaungi
sebuah ruang kecil yang hangat
Keluarga
telah tercipta oleh waktu
Kita
punya batin yang terikat erat
Cinta
terselip di antaranya
Ada
jiwa-jiwa tegar yang siap meluncurkan pengorbanan tanpa batas
Pelukan
yang senantiasa menenangkan pupusnya harapan
Senyum
yang caikan gugupnya menghadapi dunia luar
Ada
mata yang siap menerawang lilitan masalah
Telinga
yang siap mendengar rintihan kelelahan
Juga
telapak tangan yang terus menghantarkan doa dan harapan
Adalah
keluarga
Dan
aku berada di tengah-tengah zona itu
Jika
pohon adalah pena dan lautan adalah tintanya
Maka
tak mampu menuliskan nikmat yang telah kudapat
Dunia
beserta seluruh isinya juga tak cukup mewakili syukurku
Keluarga
adalah berlian
Yang
kujaga tak kubiarkan hilang
Remuk
berlianku remuk juga diriku
Kita
manusia tahu, taka da keluarga yang sempurna
Tapi
kita akan sempurna
Dengan
hadirnya keluarga.
SAHABAT
SETIA
By
Erwin
senja
baru saja meremang
aku
kembali bercerita dalam secarik kertas
aku
mulai menorehkan kenangan kita melalui penaku
dimana
hari-hariku terasa begitu indah
ingat!!!
Kita
pernah saliang berkeluh kesah
Kita
pernah menangisi hal yang kecil
Kita
selalu melangkah bersama melewati waktu
Dimana
waktu itu akan kurindukan
Sahabatku…
Tetaplah
menjadi tempatku bersandar
Jika
aku mulai letih mempelajari kehidupan ini
Tetaplah
bangkitkan aku jika aku terjatuh
Rangkul
aku jika aku tak sanggup berdiri
Sahabatku…
Kita
selalu melangkah bersama
Melewati
manisnya hidup dan duri-duri kehidupan
Telingamu
tidak pernah bosan mendengarkan keluh kesahku
Mulutmu
tak pernah diam demi manasihatiku
Sahabatku
Kita
begitu takut saling melepas diri
Meski
tahu
Suatu
hari nanti waktu akan memisahkan
Dan
jarak akan membentang di antara kita
Tapi
itu bukanlah masalah besar
Yang
menjadi masalah jika kita saling melupakan
Rindupun
hadir di hati di kala tak bertemu
Sahabatku
Kenangan
kita bukanlah ilusi
Sahabatku
yang setia..
Kau
ibarat pewangi yang mengharumkan
Ku
harap kita bisa saling mengingat
Sampai
maut menjemput kita
UNTUKMU
SAHABATKU
By
Gusti Komang Arini
Jumpa
pertama kita
Tatap
muka pertama kita
Kata
pertama kita
Adalah
hal yang paling canggung
Yang
pernah kita lakukan
Namun
aku tahu
Itu
akan menjadi sebuah jalan baru
Jalan
yang akan membawa kita
Terus
beriringan bersama
Walau
kini kuresah
Karena
kita kan berpisah
Tapi
biarlah kalbu terus berbunga rindu
Aku
tak mau memberimu air mata
Jika
itu berarti perpisahan
Teman..
Kamu
bukan hanya temanku
Atau
hanya sahabatku
Kalian
adalah diriku
Maka
izinkanlah aku mencintaimu
Seperti
Tuhan mencintaiku
Izinkan
aku menyayangimu
Seperti
aku menyayangi diriku
Tetaplah
berada di sampingku
Seperti
tangan yang akan selalu berdua
Seperti
kita yang akan selalu bersama.
SAHABAT
By
Komang Kharisma Utari
Sosok
orang-orang ceria yang kutemui setiap hari
Ialah
sahabat…
Teman
bercerita
Teman
tertawa
Teman
berbagi keluh dan kesah
Terkadang
suatu pertengkaran terjadi
Hanya
karena hilangnya sebuah pulpen
Kadang
juga terjadi karena banyaknya orang yang mengadu domba
Namun
sahabat yang sesungguhnya
Tidak
akan koyak hanya karena adanya masalah
Sahabat
bisa melaluinya
Dengan
senyuman dan tanpa rasa dendam
Bertahun-tahun
telah kita lalui bersama
Suka
duka telah kita lewati bersama
Hingga
saat berpisah semakin dekat
Tapi
kita tetaplah sahabat..
SAHABAT
By
Dwi Kiswanti
Saat
melihat kalian tertawa
Mengingatkan
saat pertama kali bertemu
Aku
mengenal kalian tanpa sengaja
Aku
yang awalnya tidak mengenal kalian
Mencoba
akrab dengan kalian
Dan
pada akhirnya..
Kita
menjalin sebuah persahabatan yang hampir 3 tahun
Kita
jalani hari demi hari bersama
Terkadang
kita bertengkar
Hanya
karena hal yang sepele
Namun
pertengkaran itu tidak berlangsung lama
Sebab
kita saling mengerti
Saling
melengkapi satu sama lain
Kita
selalu bersama layaknya sebuah keluarga
Kalian
selalu menghadirkan tawa
Meski
hati sedang bimbang
Kalian
selalu memberi solusi
Saat
aku menghadapi masalah
Kalian
mengubah air mata menjadi senyum indah
Kalianlah
lading hatiku
Yang
ditaburi dengan rasa kasih dan sayang
Dan
dipanen dengan rasa terima kasih
Kalianlah
naungan dan pandanganku.